MENITNEWS.COM, BANTAENG — DPRD Provinsi Sulsel akan menggelar Rapat Paripurna Istimewa, dalam rangka peringatan HUT ke-355 Provinsi Sulsel, Sabtu, 19 Oktober 2024 besok. Ucapan pun berdatangan.

Salah satunya dari PJ Bupati Bantaeng, Dr. Andi Abubakar. Sebelumnya, dia sudah hadir pada pembukaan  hari jadi di Anjungan Pantai Losari bersama isteri.

Abubakar menyampaikan pihaknya telah mengikuti acara pembukaan dengan berbagai macam rangkaian kegiatan selama empat hari ke depan untuk merayakan HUT Sulsel yang ke-355 dengan tema “Sulsel Rumah Kita Untuk Semua”.

“Kami dari pemerintah Kabupaten Bantaeng mengucapkan Selamat Hari Jadi ke-355 Provinsi Sulawesi Selatan. In Syaa Allah akan menjadi inspirasi bagi kita semua dalam melakukan berbagai aktivitas yang lebih baik lagi ke depan,” ujar Abubakar.

Terkait tema HUT, Abubakar mengatakan semua harus berpedoman pada prinsip bahwa apapun warna yang ada, itu tidak membuat masyarakat Sulawesi Selatan menjadi terkotak-kotak dan menjadi tidak harmonis. Apalagi di musim pilkada serentak saat ini.

“Saya mengingatkan bahwa Pilkada hanya sementara. Untuk itu, masyarakat diharapkan selalu kompak dan harmonis dalam menjaga daerah kita, khususnya Bantaeng. Kekompakan dan keharmonisan itu harus terjaga. Jangan sampai euforia Pilkada membuat kita berselisih dan terpecah belah,” pesan Abubakar.

Abubakar menambahkan, HUT ke-355 Sulsel ini merupakan momentum strategis untuk bagaimana menyampaikan bahwa dari Bantaeng milik kita bersama. “In Syaa Allah di usia yang ke-355 ini, Sulawesi Selatan akan semakin maju, mandiri, dan terus berkelanjutan menuju Indonesia emas di tahun 2045 mendatang,” harapnya.

Saat tampil fashion show bersama isteri, Abubakar tampil menawan dalam balutan busana batik khas Butta Toa, batik “JONGA BULAENG KALABIRANGTA RI BANTAENG”. Mengangkat tema Hewan Endemik Kabupaten Bantaeng sebagai motif dan ciri khas daerah diaplikasikan dalam Batik Tulis yang dibuat oleh Perajin Milenial Lokal Bantaeng, Safri Bahtiar.

Kain Batik Pajonga ciri khas Bantaeng yang dikenakan keduanya berwarna dasar hijau tosca berpadu dengan sutera yang cerah dan tambahan detail payet yang elegan, hasil desain dari Apriyanti (Upi Collection). Jonga Bulaeng memiliki arti Rusa berhati emas yang merupakan gambaran masyarakat Kabupaten Bantaeng dalam menyelesaikan masalah dengan kelembutan hatinya. (ram)