MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Ribuan Kader Aisyiyah se-Kota Makassar, menyatakan sikap mendukung Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA).
Hal itu disampaikan para kader dalam silaturahmi akbar di Menara Bosowa, Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Senin (12/11/2024).
Tak hanya Paslon MULIA, kader Aisyiyah juga nyatakan sikap mendukung pasangan Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) di Pilgub Sulsel.
Koordinator kader Aisyiyah, Rachma Rachmat, menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada ribuan kader yang hadir untuk mendukung pasangan calon Appi-Aliyah (MULIA) dan Andalan Hati.
Rachma mengklaim jumlah peserta yang hadir mencapai 1000 orang, menunjukkan komitmen tinggi Kader Aisyiyah untuk mensukseskan kedua pasangan calon ini dalam Pilkada Serentak 2024.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran ibu-ibu semua. Mohon maaf jika ada kata atau tindakan yang kurang berkenan, mengingat jumlah yang sangat banyak ini,” katanya.
“Kita adalah 1000 orang, jadi mohon dimaklumi dalam pengelolaan acara ini,” tambah Rachma dengan penuh semangat.
Rachma juga mengajak para kader untuk terus menyebarkan informasi dan mensosialisasikan pasangan calon Appi-Aliyah dan Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi.
“Saya yakin, dengan 1000 orang yang hadir di sini, kita bisa mengajak keluarga, tetangga, dan teman-teman kita untuk mendukung kedua pasangan calon kita demi masa depan Makassar dan Sulsel,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Munafri Arifuddin alias Appi mengungkapkan, Pilkada adalah ajang demokrasi yang harus dijalankan dengan jujur, bermartabat, dan damai.
Ia mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak menjadikan Pilkada sebagai ajang untuk saling menyerang atau membuka aib satu sama lain.
“Harapan kami, Pilkada ini bukan untuk saling membuka aib, bukan untuk saling menyinggung satu sama lain,” kata Appi.
“Pilkada harus menjadi tempat untuk memilih pemimpin yang amanah, yang dapat membawa Makassar lebih baik ke depannya,” tambah Appi.
Ketua Partai Golkar Makassar itu juga mengingatkan warga Makassar untuk menyambut Pilkada dengan suka cita, tanpa tekanan atau intervensi dari pihak manapun.
“Ini adalah pesta demokrasi, tempat di mana kita bebas memilih siapa yang pantas memimpin kota kita. Pilihlah pemimpin yang dapat menyelesaikan persoalan kita, bukan yang menambah masalah,” ujar Appi.
Tak hanya itu, Appi juga mengapresiasi dukungan dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam.
Salah satunya Muhammadiyah, yang telah membuka ruang untuk berdialog dan mendalami visi dan misi calon-calon pemimpin Makassar.
“Saya sangat gembira karena teman-teman dari Muhammadiyah mau membuka diri untuk melihat kemampuan kami sebagai calon walikota. Ini bukan soal memilih sembarangan, tapi soal komitmen yang kami tawarkan,” tambah Appi.
Ia juga berkomitmen dalam kepemimpinan, yang menurutnya adalah janji untuk membawa manfaat besar bagi masyarakat.
“Komitmen itu adalah perjanjian, dan perjanjian itu tidak bisa main-main. Ketika kita berbicara tentang perjanjian, kita berbicara tentang tanggung jawab yang besar. Kita harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Makassar,” jelasnya.
Appi menutup sambutannya dengan harapan agar kader Aisyiyah bisa menjadi mitra yang efektif dalam menjalankan berbagai program pemerintah.
Hal ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mutu pendidikan anak-anak di Makassar.
“Kader Aisyiyah adalah mitra terbaik dalam pembangunan. Organisasi ini sangat terstruktur dan tersebar di seluruh Kota Makassar, sehingga mereka dapat berperan besar dalam kesuksesan program-program yang akan kami jalankan,” pungkas appi. (mta)
Comment