MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Kulit kepala gatal sudah pasti membuatmu menjadi tidak nyaman dan tidak percaya diri. Sebab, kamu harus menggaruk kepala setiap waktu, guna membantu mengurangi rasa gatal.
Kulit kepala yang gatal tidak selalu terjadi karena ketombe. Rasa gatal yang tidak nyaman ini juga bisa terjadi karena berbagai kondisi lainnya.
Apa saja itu? Berikut ini beberapa penyebab kulit kepala gatal, yaitu:
1. Reaksi alergi
Penyebab pertama adalah reaksi alergi. Saat kamu mengalami kondisi ini, seluruh kulit kepala akan terasa gatal, kering atau terlalu berminyak.
Selain itu, rambut juga sering teriritasi saat kamu menggunakan banyak produk perawatan rambut, dan hal ini bisa menyebabkan kamu terus menggaruk. Gatal pada kulit kepala karena reaksi alergi bisa terjadi karena paparan bahan kimia dalam produk perawatan rambut.
Alergennya sering berupa wewangian atau zat pelembap yang bernama propilen glikol.
2. Psoriasis
Penyebab lain dari kepala gatal adalah psoriasis. Gejalanya berupa gatal yang muncul pada satu tempat saja, dan menimbulkan bercak yang bersisik saat kamu menggaruk bagian tersebut.
Melansir Halodoc, psoriasis merupakan kondisi autoimun dan menurun dalam keluarga. Hal-hal seperti stres, infeksi, beberapa obat, dan cuaca dingin dan kering dapat memicu munculnya gejala.
3. Kutu rambut
Kutu membuat rasa gatal pada seluruh kepala. Selain itu, kamu mungkin melihat telur parasit di sepanjang batang rambut yang bisa terlihat seperti butiran beras.
Kutu pada rambut muncul karena bersentuhan dengan seseorang yang memilikinya, atau berbagi barang yang telah mereka gunakan, seperti topi, sisir, atau sikat
4. Kudis penyebab kulit kepala gatal
Kudis akan membuat kulit kepala terasa gatal yang sangat intens dan pastinya sangat mengganggu. Masalah kulit kepala ini terjadi karena tungau kecil yang bersembunyi pada kulit kepala.
Gangguan kesehatan ini jarang terjadi tetapi orang yang terkena kondisi tersebut biasanya memiliki kontak dekat dengan orang lain yang mengalami kudis.
5. Dermatitis atopik
Kepala gatal yang terjadi karena dermatitis atopik membuat kulit kepala gatal dan menjadi kemerahan. Selain itu, kemerahan dan sisik juga muncul pada siku, punggung, dan lutut.
Kondisi ini biasanya terjadi karena faktor genetik, dan kamu memiliki risiko lebih tinggi mengalami hal ini apabila ada anggota keluarga yang mengalami kondisi serupa.
6. Lesi prakanker
Lesi prakanker akan terlihat seperti bintik berkerak dengan diameter sekitar seperempat inci. Luka ini bisa hadir dalam bentuk bercak merah, bersisik, dan gatal pada tubuh.
Selain itu, kamu juga mungkin mengalami kerontokan rambut akibat garukan pada area yang terinfeksi secara terus-menerus. Kondisi ini memiliki sebutan lain keratosis aktinik, dan terjadi akibat paparan sinar matahari selama bertahun-tahun. (*)
Comment