MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Sekretaris DPRD (Sekwan) Kota Makassar, H. Dahyal, turut mendampingi Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, bersama Wali Kota, Mohammad Ramadhan Danny Pomanto, sera jajaran Pejabat Pemkot Makassar.
Dahyal ikut mendampingi dalam kunjungan Bima Arya, ke Mal Pelayanan Publik (MPP) yang ada di Makassar Government Center (MGC) Pemerintah Kota Makassar.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau progres inovasi dan pelayanan publik yang diterapkan di MGC, sebuah pusat pemerintahan modern yang terletak di Jalan Slamet Riyadi, Makassar. Setelah menunaikan Salat Jumat di Masjid RRI bersama Wali Kota Danny Pomanto, Bima Arya langsung menuju lantai 7 MGC untuk melihat langsung perkembangan Makassar Virtual Economy Center (Marvec).
Kemudian, Bima melanjutkan peninjauan ke Mal Pelayanan Publik (MPP) yang terletak di lantai 2. Di sana, MPP menyediakan lebih dari 40 layanan publik dari 31 instansi yang memudahkan warga dalam mengakses layanan administrasi.
Bima Arya terlihat sangat terkesan dengan berbagai fasilitas yang ada di MGC, termasuk Marvec dan MPP. Ia mengungkapkan rasa bangga atas berbagai pencapaian yang diraih Kota Makassar di bawah kepemimpinan Danny Pomanto, dan berharap program-program unggulan yang ada dapat terus berlanjut di pemerintahan mendatang.
“Saya merasa sangat bahagia dan bangga melihat pak Danny, bahkan di masa akhir kepemimpinannya, masih terus berjuang untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Makassar,” ujar Bima Arya.
Namun, Bima juga menyampaikan kekhawatiran tentang bagaimana semangat dan inovasi yang ada akan diteruskan oleh pemimpin baru. Ia berharap bahwa keberhasilan yang telah dicapai tidak hanya diterima, tetapi juga dilanjutkan dan disempurnakan oleh pemimpin berikutnya.
“Saya berharap, siapapun yang akan memimpin Makassar ke depan, mereka tidak akan malu untuk mengakui dan melanjutkan program-program luar biasa yang sudah dibangun oleh pak Danny Pomanto,” tambahnya.
Bima Arya juga menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan wali kota baru, guna memastikan kelangsungan dan pengembangan program-program yang telah dirancang. Menurutnya, pembangunan sebuah kota bagaikan membangun sebuah rumah yang memiliki pondasi, pagar, dan dinding, yang harus dijaga dan terus dibangun tanpa dihancurkan begitu saja.
Sebagai tindak lanjut, Bima Arya menyatakan bahwa Kementerian Dalam Negeri akan terus memantau dan memberikan dukungan, baik melalui penghargaan maupun sanksi, untuk memastikan keberlanjutan pembangunan di Makassar. (del)
Comment