MENITNEWS.COM, BRUSSELS — Mantan pemain Timnas Belgia yang juga pernah semusim bermain di Liga 1 memperkuat Bhayangkara FC, Radja Nainggolan, yang kini bermain untuk klub Lokeren-Temse, ditangkap polisi di Brussels pada Senin 27 Januari 2025 waktu setempat.
Penangkapan Radja Nainggolan ini, terkait dengan investigasi penyelundupan kokain dari Amerika Selatan melalui Pelabuhan Antwerp ke Eropa. Dalam operasi tersebut, pihak berwenang menggeledah sekitar 30 rumah di wilayah Antwerp dan Brussels.
Nainggolan, yang sebelumnya bermain untuk klub-klub besar di Liga Italia seperti AS Roma dan Inter Milan, ditahan untuk diinterogasi. Pengacaranya menyatakan bahwa proses interogasi sedang berlangsung dan belum memberikan komentar lebih lanjut.
Pihak klub Lokeren-Temse mengonfirmasi bahwa Nainggolan tidak hadir dalam sesi latihan, namun menekankan pentingnya azas praduga tak bersalah hingga proses hukum selesai.
Sebelumnya, pada tahun 2022 lalu, Nainggolan pernah ditangkap karena mengemudi tanpa SIM yang valid. Selain itu, ia dikenal dengan gaya hidup yang kontroversial, termasuk kebiasaan merokok dan insiden lain yang menjadi sorotan media.
Juru bicara kepolisian menyatakan bahwa penyelidikan ini telah berlangsung selama beberapa bulan. Penyelundupan kokain melalui Pelabuhan Antwerp menjadi perhatian serius, mengingat kota tersebut merupakan salah satu titik masuk terbesar untuk barang-barang dari Amerika Selatan ke Eropa.
Nah, Nainggolan diduga memiliki kaitan langsung dengan jaringan tersebut, meskipun pihak kepolisian belum memberikan rincian lebih lanjut.
Klub Lokeren-Temse, tempat Nainggolan saat ini bermain, mengonfirmasi bahwa sang pemain tidak hadir dalam sesi latihan tim pada hari yang sama. Dalam pernyataannya, pihak klub menegaskan bahwa mereka menghormati asas praduga tak bersalah hingga proses hukum selesai.
Pengacara Nainggolan, menyebut bahwa saat ini kliennya masih dalam proses interogasi dan belum ada pernyataan resmi yang dapat dia diberikan.
“Kami sedang bekerja sama penuh dengan pihak berwenang untuk memastikan semua fakta yang relevan terungkap,” ujar pengacara tersebut.
Radja Nainggolan dikenal sebagai sosok yang kontroversial baik di dalam maupun luar lapangan. Sebelumnya, pada tahun 2022, ia pernah ditangkap karena mengemudi tanpa surat izin mengemudi yang valid. Selain itu, kebiasaannya merokok dan beberapa insiden lain sering menjadi sorotan media.
Penangkapan Nainggolan menjadi berita besar, mengingat statusnya sebagai salah satu pemain terkenal Belgia. Jika terbukti bersalah, ia bisa menghadapi hukuman berat, termasuk hukuman penjara yang lama.
Selain itu, kasus ini juga memberikan tekanan besar pada klubnya saat ini, Lokeren-Temse, yang berusaha menjaga stabilitas tim di tengah kontroversi besar ini.
Hingga saat ini, pihak berwenang terus melakukan investigasi untuk mengungkap jaringan lebih luas yang terlibat dalam penyelundupan kokain tersebut. Media lokal melaporkan bahwa beberapa individu lainnya juga telah ditahan dalam operasi ini.
Radja Nainggolan, yang dulunya dielu-elukan sebagai salah satu gelandang terbaik Belgia, kini menghadapi masa depan yang suram di tengah dugaan keterlibatannya dalam kasus kriminal ini. (bs)
Comment