Luar Biasa! Kisah Ali Mardana, Putra Bulukumba yang Tiga Kali Tembus DPRD Kota Tual

MENITNEWS.COM, BULUKUMBA — Sangat jarang politisi bisa menembus parlemen tiga kali berturut-turut. Salah satu yang bisa melakukannya adalah Ali Mardana, SE., M.AP., MM, politisi Partai Nasdem.

Tercatat, dia sudah tiga kali menembus DPRD Kota Tual, Provinsi Maluku. Mulai periode 2014-2019, 2019-2024, dan 2024-2029. Lantas siapa sosok Ali Mardana? Berikut kisahnya.

Ali Mardana menapak tilas bagian tak terpisahkan dari perjalanan hidupnya, saat menginjakkan kaki di kawasan pasar tua Kabupaten Bulukumba.

Rumah masa kecil Ali tak jauh dari pasar tua. Tempat tinggalnya di Appasarenge, Kelurahan Bentengge, Kecamatan Ujung Bulu, hanya sekira satu kilometer.

“Banyaknya mi sekarang berubah di,” kata Ali Mardana, saat pulang kampung ke Bulukumba, belum lama ini.

Pria kelahiran 1 Maret 1972 ini, telah berubah status menjadi wakil rakyat. Ia bahkan telah mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Nasdem, untuk menduduki kursi pimpinan di DPRD Kota Tual, Provinsi Maluku.

Perjalanan kariernya di Tual ia mulai sejak tahun 1992. Awalnya ia hanya menjadi pelayan toko.Bahkan, peran sebagai pelayan toko dilakoninya selama tujuh tahun, sebelum ia memutuskan untuk mandiri.

“Enam saudara juga butuh biaya pendidikan, sementara orangtua hanya pedagang kain di Pasar Sentral Bulukumba. Itu kenapa saya harus berjuang keras,” kenang Ali Mardana.

Mudah bergaul dan ingin bekerja keras, menjadi kunci kesuksesan alumnus SMA PGRI Bulukumba itu.

“Yang terpenting jangan sombong. Apalagi angkuh, biasa saja. Kita harus ikhlas,” pesannya.

Meski tak langsung melanjutkan pendidikan S1 setamatnya dari SMA, Ali tetap berhasil menjabat beberapa jabatan strategis dalam organisasi.

Seperti menjadi Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) 2004, Ketua Umum HIPMI Tual di tahun 2002, dan juga Wakil Ketua HIPMI Provinsi Maluku di tahun 2008.

Namun, hal tersebut tak membuat Ali berbesar hati, ia tetap memperhatikan pendidikannya.

Di tahun yang sama saat menjabat Wakil Ketua HIPMI Maluku, ia menyempatkan untuk berkuliah di STIE Tual.

Nah, perjalanan awal karier Ali di dunia politik, juga berawal pada tahun itu.

Kala itu, ia langsung dipercayakan menjadi Ketua Partai Persatuan Demokrasi Kebangsaan (PPDK), melalui mandat Ryaas Rasyid selaku Ketua DPP saat itu.

Ia kemudian menawarkan diri sebagai wakil rakyat, di tahun 2009. Namun sayang takdir belum memuluskan langkahnya menjadi anggota DPRD saat itu.

Ali baru terpilih menjadi anggota DPRD, saat bergabung dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem), di tahun 2014, dengan raihan suara sebanyak 1.206.

Keputudan Ali untuk maju menjadi anggota DPRD, karena saat itu ia melihat adanya kesenjangan.

Salah satunya, para pendatang di Tual yang tak diberi ruang. Juga tidak adanya keterwakilan pengusaha di parlemen.

“Semua itu yang membuat tekat saya kuat lolos ke parlemen,” beber Ali.

Tiga Kali Lolos Parlemen

Legislator Partai Nasdem Kota Tual, Ali Mardana, kembali lolos di DPRD Kota Tual untuk ketiga kalinya.

Ini menunjukkan bahwa masyarakat di daerah pemilihan 1, khususnya kecamatan Dullah Selatan, masih memberikan kepercayaan pada Ali Mardana sebagai legislator terpilih mewakili dapil tersebut.

Hampir separuh dari 20 kursi di Parlemen Tual akan diisi oleh legislator pendatang baru. Meskipun demikian, tercatat masih ada 14 incumbent yang tetap duduk di DPRD Tual, salah satunya Ali Mardana, dari Partai Nasdem Kota Tual, meskipun didominasi oleh wajah baru.

Ali Mardana mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Kota Tual, terutama di dapil Dullah Selatan, atas kepercayaan penuh yang diberikan kepadanya sebagai legislator terpilih.

”Saya berterima kasih kepada masyarakat Kota Tual terkhusus di Dapil Dullah Selatan, yang masih memberikan kepercayaan penuh kepada saya sebagai legislator terpilih untuk ke tiga kalinya,” ujarnya.

Diketahui sepak terjang Ali Mardana di Kota Tual sudah tidak diragukan lagi. Putra Bulukumba ini dikenal luas oleh masyarakat.

“Alhamdulillah, saya merasa bersyukur kembali diberikan kepercayaan oleh masyarakat dan terpilih kembali sebagai anggota DPRD Kota Tual periode 2024-2029. Semoga ke depan aspirasi masyarakat dapat diperjuangkan dengan baik, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Tual,” kata Ali Mardana mengungkapkan.

Sebagai anggota DPRD yang memiliki tiga fungsi yakni fungsi pengawasan, budgeting dan pembuat legislasi, dirinya bersama anggota DPRD kota Tual lainnya, akan berupaya meningkatkan sinergitas dengan pemerintah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Tual di berbagai aspek.

“Banyak PR yang harus kami selesaikan bersama-sama, yang pasti semoga sinergitas dan jalinan kerja sama DPRD dan semua pihak dapat terjalin dengan baik, terutama dengan pemerintah daerah, agar lebih baik dan kompak ke depan,” pungkasnya. (*)

Comment