MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Ikan gabus (Channa striata), merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomi tinggi di Indonesia. Ikan ini terkenal karena kandungan albuminnya yang tinggi, sehingga banyak dimanfaatkan dalam bidang kesehatan dan pemulihan luka.

Selain itu, ikan gabus juga menjadi komoditas perikanan yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat karena permintaannya yang terus meningkat.

Ikan gabus dapat ditemukan di berbagai perairan tawar seperti sungai, rawa, dan danau. Mereka mampu bertahan dalam kondisi perairan yang minim oksigen karena memiliki organ pernapasan tambahan yang memungkinkan mereka bernapas langsung di udara. Bentuk tubuhnya yang panjang dan kepala yang menyerupai ular membuatnya mudah dikenali.

Manfaat Ikan Gabus Bagi Kesehatan

Salah satu keunggulan utama ikan gabus adalah kandungan albumin yang tinggi, yaitu sejenis protein yang penting untuk proses penyembuhan luka dan regenerasi sel tubuh. Beberapa manfaat ikan gabus lainnya antara lain:

1. Mempercepat Penyembuhan Luka: Sangat baik untuk pasien pascaoperasi atau yang mengalami cedera.
2. Menjaga Kesehatan Otot dan Jaringan: Kandungan proteinnya membantu pertumbuhan otot dan jaringan tubuh.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Nutrisi dalam ikan gabus membantu sistem imun tubuh lebih kuat.
4. Baik untuk Penderita Hipertensi: Kandungan lemak tak jenuhnya membantu menjaga tekanan darah stabil.

Di Indonesia, budidaya ikan gabus semakin berkembang karena tingginya permintaan pasar, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Metode budidaya ikan gabus cukup mudah dilakukan, baik dalam kolam terpal, tambak, maupun keramba jaring apung.

Harga ikan gabus di pasaran juga relatif stabil dan cenderung tinggi dibandingkan dengan ikan air tawar lainnya seperti lele dan nila. Oleh karena itu, banyak peternak yang mulai beralih ke budidaya ikan gabus sebagai sumber penghasilan utama.

Tantangan Dalam Budidaya Ikan Gabus

Meskipun memiliki banyak keuntungan, budidaya ikan gabus juga menghadapi beberapa tantangan, seperti:

• Ketersediaan Benih: Masih terbatasnya pasokan benih berkualitas membuat harga benih tinggi.
• Persaingan Pasar: Beberapa ikan lain seperti nila dan patin masih lebih populer di kalangan masyarakat umum.
• Pemahaman Teknologi Budidaya: Tidak semua pembudidaya memiliki akses atau pemahaman mengenai teknik budidaya yang optimal.

Ikan gabus adalah ikan yang memiliki banyak manfaat, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi. Kandungan nutrisinya yang kaya menjadikannya pilihan yang baik untuk dikonsumsi, sementara potensi budidayanya menawarkan peluang bisnis yang menjanjikan.

Dengan dukungan teknologi dan inovasi, budidaya ikan gabus di Indonesia diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional. (*)