Gila! Sungguh Tega, Mayat Bayi Hasil Inses Dikirim Via Ojol

MENITNEWS.COM, MEDAN — Mayat bayi hasil inses dikirim via Ojek Online (Ojol). Kisah gelap itu dari Medan, Sumatera Utara.

Pada Jumat, 9 Mei 2025 lalu, publik Medan diguncang kabar penangkapan sepasang abang-adik berinisial R (24) dan NH (21), setelah mereka terungkap sebagai pelaku pengiriman mayat bayi lewat jasa Ojol. Bayi malang itu adalah buah dari hubungan inses keduanya.

Kisah bermula ketika Kurir Ojol menerima pesanan paket menuju Masjid Jamik, Jalan Ampera III, Kecamatan Medan Timur, Kamis pagi, 8 Mei 2025. Penerima paket tercatat atas nama Putry, sosok fiktif yang ternyata adalah NH sendiri.

Saat paket tiba, bayi sudah tak bernyawa. Masyarakat sekitar bersama Marbot Masjid yang menemukan bungkusan itu sontak geger, tak ada yang mengenali nama pengirim maupun penerima yang tercatat di aplikasi.

Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan, menjelaskan pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan ilmiah terkait penyebab pasti kematian bayi tersebut. Namun dari pengakuan pelaku, motif di balik aksi keji itu perlahan tersingkap.

Iptu Dearma Sinaga, Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Medan, memaparkan, abang-adik ini berharap bayi itu akan ditemukan Marbot Masjid untuk kemudian dimakamkan.

“Supaya kalau misalnya dititipkan di Masjid, nanti pihak Marbot yang mengafani, kan dekat kuburan,” ujar Dearma.

Ide pengiriman mayat bayi ini datang dari sang abang, R, yang mencari lokasi Masjid secara acak melalui Google.

Mirisnya, R dan NH tidak tinggal serumah, tetapi mereka kerap bertemu untuk melakukan hubungan badan. Hubungan terlarang yang berujung pada kelahiran bayi, dan akhirnya kematian.

Polisi menegaskan, keduanya kini ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (*)

Comment