MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Jemaah Haji asal Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Provinsi Sulawesi Barat, meninggal di atas Pesawat, 35 menit sebelum tiba di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, pada Kamis dini hari, 19 Juni 2025.

Jemaah Haji Kloter 11 Embarkasi Makassar yang meninggal di Pesawat, bernama Kanjama Supa (77), yang beralamat lengkap di Paredeang, Desa Kurma, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).

Ketua Tim Media PPIH Embarkasi Makassar, Mawardy Siradj, membenarkan hal itu. Dia bilang, Jemaah Haji asal Kabupaten Polman itu dinyatakan wafat pada pukul 01.00 Wita, Kamis dini hari, 19 Juni 2025.

“Waktu itu tidak lama atau tepatnya 35 menit sebelum Pesawat yang ditumpanginya mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar,” ungkap Mawardy.

Dia juga mengaku, Almarhum pernah dirawat selama seminggu, di RS Arab Saudi sebelum kembali ke Tanah Air.

Diketahui, Jemaah Haji Kloter 11 UPG tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, pukul 01.35 WITA dini hari tadi.

Setelah tiba di Bandara, Almarhumah langsung dibawa menggunakan Ambulans untuk dibawa ke Asrama Haji Sudiang, Makassar.

Adapun total Jemaah Haji yang ada di Kloter 11 UPG yakni 393 orang yang terdiri atas 389 orang Jemaah Haji dan empat orang Petugas.

Kloter 11 UPG merupakan gabungan Jemaah Haji asal Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat.

Hingga saat ini, total Jemaah Haji asal Polewali Mandar yang wafat berjumlah tiga orang. Dua Jemaah Haji sebelumnya wafat di Tanah Suci, yaitu:

1. Sitti Nur Kunding (46) – Kloter 19 – Polewali Mandar – wafat 22 Mei di Madinah.
2. Suriyani Tammauni (63) – Kloter 19 – Polewali Mandar – wafat 4 Juni di Makkah. (*)