Rahman Assegaf Ajak Kades Tingkatkan Pelayanan Kepada Warga

MENITNEWS.COM, PANGKEP — Wakil Bupati Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Abdul Rahman Assegaf, secara resmi menutup kegiatan Orientasi Kepemimpinan Kepala Desa se-Kabupaten Pangkep, Minggu (22/6/2025) lalu.

Penutupan kegiatan berlangsung di Lapangan Balai Diklat Hutan Lindung, Desa Tabo-tabo, Kecamatan Bungoro, setelah rangkaian pelatihan intensif yang digelar selama empat hari.

Kegiatan ini diikuti oleh 63 dari total 65 kepala desa di Kabupaten Pangkep. Dua peserta lainnya tidak hadir karena sedang menunaikan Ibadah Haji.

Bertindak sebagai inspektur upacara dalam penutupan, Abd Rahman, menyerahkan sertifikat kepada para peserta sebagai penanda telah selesainya rangkaian orientasi.

“Orientasi kepemimpinan ini bukan sekadar pelatihan teknis, melainkan momen refleksi, pembaruan semangat, dan penguatan karakter sebagai pemimpin desa. Kita harapkan, nilai-nilai kebersamaan yang tumbuh selama retret ini dapat terus dibawa dalam kerja-kerja nyata di desa,” ujar Abd Rahman dalam sambutannya.

Menurutnya, Kepala Desa merupakan ujung tombak pemerintahan yang memegang peran strategis dalam memastikan program pembangunan menyentuh lapisan masyarakat paling bawah. Karena itu, semangat kolaborasi, inovasi, dan pengabdian harus terus dijaga.

Ini juga menjadi panggung awal untuk menyatukan arah dalam menjalankan program-program prioritas daerah dan desa. Di antaranya penguatan ketahanan pangan desa, pendirian koperasi Merah Putih, penanganan stunting, peningkatan pendapatan asli desa, hingga pelayanan publik yang lebih inklusif,” jelasnya.

Selama empat hari pelaksanaan orientasi, para kepala desa mendapatkan berbagai pembekalan mulai dari manajemen pemerintahan desa, penguatan integritas dan etika kepemimpinan, hingga strategi membangun sinergi lintas sektor.

Acara penutupan juga diwarnai dengan penghormatan upacara resmi. Lettu Inf Mukarram dari Kodim 1421/Pangkep bertugas sebagai Komandan Upacara, sementara Kapten Kav Daniel,,sebagai Perwira Upacara.

Kegiatan yang berlangsung di tengah suasana sejuk dan asri hutan lindung Tabo-tabo ini, diharapkan menjadi titik awal penguatan jaringan antar-kepala desa dalam membangun Kabupaten Pangkep yang lebih mandiri dan berkelanjutan. (*)

Comment