MENITNEWS.COM, PANGKEP — PLN Unit Induk Pembangkit dan Penyaluran Sulawesi (UIP3B Sulawesi), menjalin sinergi strategis dengan Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), melalui kegiatan audiensi yang berlangsung di Kantor Bupati Pangkep, baru-baru ini.

Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam mendukung keandalan sistem kelistrikan serta mempercepat proses legalisasi aset tanah PLN di wilayah Kabupaten Pangkep.

General Manager PLN UIP3B Sulawesi, Fermi Trafianto, menegaskan bahwa penguatan sinergi dengan Pemerintah Daerah merupakan kunci utama dalam menjamin keandalan sistem kelistrikan, khususnya di wilayah-wilayah dengan tantangan geografis seperti kepulauan.

Menurutnya, dukungan lintas sektor akan mempercepat pengambilan kebijakan dan pelaksanaan program strategis PLN di daerah.

“Keandalan listrik tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga kemitraan. Kolaborasi dengan pemerintah daerah sangat penting untuk menjangkau wilayah kepulauan yang sulit diakses. PLN berkomitmen menghadirkan layanan listrik yang aman, merata, dan berkelanjutan,” ujar Fermi.

Salah satu isu penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah percepatan legalisasi aset tanah milik PLN.

Aset-aset ini berfungsi sebagai lokasi infrastruktur vital kelistrikan seperti gardu induk dan jalur transmisi. Legalitas yang jelas menjadi landasan hukum bagi keberlangsungan operasional dan investasi kelistrikan di masa depan.

Manager Aset Properti dan Umum PLN UIP3B Sulawesi, Assagaf Al Saleh, menyampaikan bahwa pihaknya berharap adanya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Pangkep dalam memfasilitasi proses legalisasi aset-aset PLN agar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

“Tanah-tanah ini adalah aset negara yang harus diamankan secara hukum. Legalitasnya tidak hanya penting dari sisi administratif, tetapi juga untuk menjamin keberlanjutan pelayanan kepada masyarakat,” jelas Assagaf.

Bupati Pangkep, Dr. H. Muh. Yusran Lalogau, S.Pi., M.Si., menyambut baik sinergi yang dibangun PLN dan menyatakan komitmen penuh pemerintah daerah dalam mendukung penyediaan listrik yang andal dan tertib dari sisi administrasi aset.

Pemerintah Kabupaten Pangkep, kata Yusran, siap mendukung penuh langkah PLN. Pihaknya menegaskan sinergitas ini sangat penting.

“Kami akan dorong percepatan administrasi dan koordinasi lintas instansi agar proses legalisasi aset maupun penguatan sistem kelistrikan berjalan optimal,” tegas Bupati.

Audiensi ini juga dihadiri oleh perwakilan dari tiga Unit Induk PLN di Sulawesi Selatan yakni; PLN UIP3B Sulawesi, PLN UID Sulselrabar, dan PLN UIP Sulawesi, sebagai bentuk sinergi lintas unit dalam menjawab tantangan ketenagalistrikan secara terintegrasi, dari pembangunan hingga distribusi.

Melalui sinergi ini, PLN dan Pemkab Pangkep menegaskan komitmen bersama dalam menghadirkan layanan kelistrikan yang legal, andal, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk di wilayah kepulauan yang selama ini menjadi tantangan dalam sistem ketenagalistrikan Nasional. (*)