MENITNEWS.COM, JAKARTA — Sebuah angin segar berhembus di Dunia Akademik Universitas Trisakti! Suasana Auditorium Lantai 8, Gedung “S” Kampus A, Jumat (11/7/2025) menjadi saksi bisu sebuah pencapaian luar biasa dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor Ilmu Ekonomi.

Djaka Kusmartata, dengan Nomor Induk Mahasiswa 221021812004, sukses mempertahankan disertasinya yang tak hanya inovatif, tetapi juga berpotensi mengubah peta jalan perdagangan internasional Indonesia.

Disertasi Djaka, berjudul “Integrasi Tawhidi String Relation dengan Gravity Model of Trade dalam Analisis Determinan Ekspor Tekstil dan Produk Tekstil Indonesia: Strategi Optimalisasi Kapasitas Produksi (2014-2023)”, berhasil memukau para penguji dan audiens.

Bukan sekadar judul panjang, penelitian ini menyajikan sebuah terobosan fundamental dalam memahami rahasia di balik dinamika ekspor Indonesia, khususnya di sektor tekstil yang vital.

Apa yang membuat penelitian ini begitu istimewa? Djaka dengan cerdasnya menggabungkan dua konsep yang sebelumnya jarang bersentuhan: Tawhidi String Relation, yang berakar kuat pada prinsip-prinsip ekonomi syariah, dan Gravity Model of Trade, model standar yang telah teruji dalam analisis perdagangan internasional.

Bayangkan, sebuah pendekatan yang harmonis antara nilai-nilai keislaman dan teori ekonomi modern – sebuah paduan yang menjanjikan solusi komprehensif!

Pendekatan revolusioner ini tidak hanya membuktikan dedikasi Djaka terhadap penelitian yang relevan, tetapi juga kontribusinya dalam membangun kerangka analisis yang lebih utuh untuk mengoptimalkan kapasitas produksi nasional.

Harapan besar tersemat pada hasil penelitian ini, yang diproyeksikan akan menjadi panduan strategis yang berharga bagi para pembuat kebijakan dan pelaku industri untuk meningkatkan daya saing ekspor Indonesia di kancah global.

Sidang promosi doktor ini semakin istimewa dengan kehadiran para pembimbing terkemuka. Prof. Dr. Tatik Mariyanti, M.Si, sang Promotor, menunjukkan dedikasinya yang tak tergoyahkan dalam membimbing Djaka hingga mencapai puncak ini. Tak ketinggalan, Prof. Dr. Haryono Umar, M.Sc., Ak., CA., CPAM, sebagai Co-Promotor, turut memberikan dukungan dan arahan berharga yang mengantarkan Djaka pada keberhasilan gemilang.

Keberhasilan Djaka Kusmartata yang merupakan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Sulbagsel, dalam meraih gelar Doktor ini bukan hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga cerminan nyata komitmen Universitas Trisakti, khususnya melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dan Indonesian Economics & Finance (IEF).

Mereka terus berupaya mencetak generasi cendekiawan yang mampu menghasilkan penelitian berkualitas tinggi, berdampak positif bagi perekonomian bangsa, terutama dalam ranah ekonomi syariah dan pembangunan berkelanjutan.

Semoga disertasi inovatif ini menjadi tonggak penting yang menginspirasi pengembangan ilmu ekonomi di Indonesia, serta memberikan kontribusi nyata dalam memajukan sektor ekspor nasional. Sebuah langkah maju yang patut dirayakan! (*)