Empat Plt Dirut Perumda Makassar Berkinerja Baik, DPRD Minta Segera Didefinitifkan

ads
ads

MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Ketua Komisi B DPRD Kota Makassar, Ismail, menyatakan apresiasinya yang tinggi terhadap kinerja empat Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) yang dinilai menunjukkan progres signifikan sejak menjabat.

Keempatnya adalah Hamzah Ahmad (Plt Dirut PDAM Makassar), Adi Rasyid Ali (Dirut Perumda Parkir Makassar Raya), Ali Gauli Arief (Dirut Perumda Pasar Makassar Raya), dan Elber Maqbul Amin (Dirut Perumda Terminal Makassar).

Ismail menyebutkan, dari hasil monitoring dan evaluasi (monev) bersama Komisi B baru-baru ini, Empat Perumda di luar Rumah Potong Hewan (RPH) dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR), mengalami perkembangan positif di bawah kepemimpinan para Plt Dirut.

“Setelah monev Perumda yang ada di Kota Makassar, selain RPH dan BPR, keempatnya itu alhamdulillah ada progres dengan baik. Tinggal pencapaian targetnya ke depan di triwulan ketiga seperti apa,” ungkap Ismail, Sabtu (19/7/2025).

Politisi Partai Golkar ini menilai, keberanian para Plt Dirut Perumda mengambil risiko dan terobosan baru, berpotensi besar meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Makassar.

“Dirut-dirut masih baru. Dalam perjalanannya mereka melakukan terobosan yang In Syaa Allah, bisa menaikkan PAD di Makassar,” tuturnya.

Ia mencontohkan program prioritas PDAM Makassar berupa penyambungan air bersih gratis kepada 2.000 pelanggan yang kini sudah terealisasi sekitar 600 sambungan.

“PD Pasar belum cukup bulan sudah ada laba. Artinya ada respons baik dengan Dirut yang diangkat ini,” ungkapnya.

Selain itu, sektor terminal dan perparkiran juga menunjukkan progres. Komisi B DPRD Makassar kini sedang menggodok Perda Parkir yang diharapkan mendukung penataan kawasan parkir di kota ini.

“Terminal begitu, Parkir juga. Memang kalau kita lihat pencanangannya bijak. Komisi B kami inisiasi perda perparkiran di Makassar, sementara dipansuskan untuk diparipurnakan,” imbuh Ketua KONI Kota Makassar ini.

Ia menilai Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, telah mengambil keputusan tepat dalam menunjuk para Plt saat ini, karena dinilai mampu mengambil keputusan strategis tanpa menunggu perintah langsung.

“Mereka juga berani semua, tanggung risiko. Seperti ada beberapa sidak saya, tanpa kusidak dia lakukan dengan baik. PD Pasar juga siapkan relokasi pedagang di pinggir kanal,” terangnya.

Olehnya itu, tambah Ismail, dia dan Komisi B DPRD Makassar sendiri menginginkan Plt Dirut ini layak didefinitifkan. Mengapa? Karena baru Plt ini berani, seperti PDAM mengeksekusi SDM yang menumpuk, begitu juga Pasar.

“Parkir juga sudah melaksanakan kegiatan yang menyentuh perparkiran di Makassar. Rekomendasi kami, pilihan Pak Wali tentang Dirut di Perusda ini layak definitif,” tutupnya. (*)

Comment