​Kolaborasi Kemendukbangga/BKKBN Sulsel dan ICMI: Langkah Strategis Mencegah Perkawinan Anak

ads
ads

MENITNEWS.COM, ​MAKASSAR — Sebagai upaya meningkatkan ketahanan keluarga dan kesiapan generasi muda, Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, menjalin kolaborasi strategis dengan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI).

Kemitraan ini secara khusus, berfokus pada pencegahan perkawinan anak yang masih menjadi isu penting di wilayah tersebut.

​Pertemuan resmi antara kedua pihak berlangsung di Kota Makassar pada Senin, 8 September 2025 lalu. Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Sulsel, Shodiqin, SH., MM, secara langsung menyambut kunjungan audensi dari pengurus ICMI Sulsel.

​Dalam kesempatan tersebut, Shodiqin menyampaikan, kolaborasi ini menunjukkan kesiapan Kemendukbangga/BKKBN Sulsel, untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam menguatkan program yang ada.

“Kami dari Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Sulawesi Selatan, dengan tangan terbuka siap berkolaborasi dan bersinergi dengan ICMI, terutama dalam Pencegahan Perkawinan Usia Anak,” tuturnya.

​Fokus Program dan Manfaat Kolaborasi

​Sinergi antara Kemendukbangga/BKKBN Sulsel dan ICMI, akan diimplementasikan melalui Program Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP). Program ini mencakup berbagai kegiatan, seperti:

​Sosialisasi dan edukasi tentang bahaya pernikahan dini.

​Peningkatan pemahaman mengenai hak-hak anak.

​Pembentukan pusat informasi dan konseling remaja (PIK-R) untuk memberikan dukungan dan edukasi bagi generasi muda.

“​Melalui kemitraan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perencanaan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak dapat meningkat secara signifikan,” terang Shodiqin.

​ICMI Fest 2025 Sebagai Awal Kolaborasi

​Kunjungan ICMI merupakan bagian dari rangkaian kegiatan strategis Pemuda, dalam ICMI Fest 2025 yang diselenggarakan dalam rangka Milad Pemuda ICMI ke-32.

Beberapa agenda penting dalam festival ini termasuk peluncuran jurnal, sosialisasi pencegahan perkawinan anak, bakti sosial, diskusi literasi, hingga safari konsolidasi.

​Kolaborasi ini menjadi langkah nyata dalam menciptakan Indonesia Emas 2045 yang berdaya, dimana setiap generasi memiliki kesempatan untuk tumbuh dan berkembang tanpa terhalang oleh perkawinan dini.

Seperti slogan Kemendukbangga/BKKBN, “Berencana itu Keren”, kemitraan ini mengajak seluruh pihak untuk merencanakan masa depan dengan matang demi kesejahteraan bersama. (del)

Comment