MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar, menunjukkan komitmennya terhadap kualitas infrastruktur kota.
Kepala Dinas PU Kota Makassar, Zuhaelsi Zubir, ST., MT, didampingi Kepala Bidang Jalan dan Jembatan, PPTK, serta Tim Teknis, turun langsung memantau proses pengaspalan jalan di Jalan Chairil Anwar pada Jumat, 26 September 2025 malam.
Peninjauan mendadak ini, dilakukan untuk memastikan bahwa pekerjaan dan proyek perbaikan infrastruktur berjalan lancar serta mencapai standar kualitas yang ditetapkan.
Memastikan Mutu Demi Kenyamanan Pengguna Jalan
Dalam kunjungannya, Kadis PU Zuhaelsi Zubir menekankan pentingnya pengawasan ketat di lapangan.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kualitas pekerjaan dan kelancaran proyek perbaikan infrastruktur demi kenyamanan pengguna jalan di Kota Makassar,” ujar Zuhaelsi.
Proyek pengaspalan Jalan Chairil Anwar ini, merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas PU, untuk meningkatkan kondisi jalan raya di berbagai titik. Memastikan jalanan mulus, aman, dan nyaman untuk dilalui masyarakat.
Infrastruktur Andal, Ekonomi Lancar
Perbaikan jalan, seperti yang dilakukan di Jalan Chairil Anwar, tidak hanya bertujuan untuk kenyamanan berkendara, tetapi juga berperan vital dalam mendukung kelancaran mobilitas warga dan aktivitas ekonomi di kota.
Dengan infrastruktur jalan yang andal, efisiensi waktu tempuh akan meningkat, dan risiko kecelakaan akibat jalan rusak dapat diminimalisir.
Kadis PU Makassar, yang merupakan lulusan Teknik Sipil Universitas Hasanuddin (Unhas) ini, memiliki rekam jejak yang fokus pada perbaikan dan pembangunan infrastruktur, termasuk proyek-proyek strategis seperti pembangunan stadion.
Pengawasan langsung oleh pimpinan dinas ini, menunjukkan keseriusan Pemkot Makassar dalam merealisasikan pembangunan yang tepat sasaran dan berkualitas tinggi.
”Kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut memantau dan melaporkan kondisi jalan yang memerlukan perbaikan, demi terciptanya Kota Makassar yang lebih baik,” ajak Zuhaelsi. (*)
Comment