MENITNEWS.COM, ​MAKASSAR — Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar, menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan publik prima dan responsif.

Melalui Satuan Tugas (Satgas) Drainase & Sumber Daya Air (SDA), Dinas PU Makassar baru-baru ini, melaksanakan kegiatan normalisasi saluran drainase di Jalan Sunu, Kecamatan Bontoala.

Aksi cepat tanggap ini merupakan tindak lanjut langsung dari aduan masyarakat, yang disampaikan melalui super-aplikasi andalan Pemkot Makassar, yaitu LONTARA+.

​Kegiatan normalisasi ini memiliki tujuan krusial: memperlancar aliran air dan mencegah terjadinya genangan atau banjir, terutama saat musim penghujan.

Jalan Sunu, sebagai salah satu titik yang vital, menjadi fokus pembenahan agar fungsi drainase dapat beroperasi secara optimal.

​Dalam pantauan di lokasi, petugas Satgas Drainase tampak bekerja keras, membersihkan sedimen, sampah, dan material lain yang menyumbat saluran di bawah trotoar.

Mereka dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) standar seperti helm proyek dan sepatu bot, menunjukkan profesionalisme dan keseriusan dalam menjalankan tugas di lapangan.

​Kepala Dinas PU Makassar, Zuhaelsi Zubir menjelaskan, normalisasi drainase di Jalan Sunu menjadi bukti nyata efektivitas LONTARA+ sebagai platform digital terintegrasi, yang menghubungkan warga dengan layanan pemerintah.

Aplikasi ini, kata dia, memungkinkan masyarakat untuk melaporkan permasalahan infrastruktur secara cepat dan mudah, yang kemudian direspon secara sigap oleh dinas terkait, dalam hal ini Dinas PU Makassar.

​“Langkah ini menjadi komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam merespons cepat setiap laporan warga demi terciptanya lingkungan yang bersih dan bebas banjir,” jelas Kepala Dinas PU Makassar, Zuhalsi Zubir, dalam keterangan resminya, Jumat (3/10/2025).

​Kehadiran LONTARA+ tidak hanya mempermudah pengaduan, tetapi juga memastikan bahwa masalah yang dihadapi warga segera mendapatkan solusi. Ini sejalan dengan visi Kota Makassar untuk menjadi kota yang nyaman, aman, dan berkesinambungan.

​Pemerintah Kota Makassar menyadari, bahwa pemeliharaan infrastruktur yang maksimal memerlukan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat.

​“Dengan dukungan masyarakat, diharapkan pemeliharaan drainase dapat terus berjalan maksimal sehingga kenyamanan dan keselamatan warga tetap terjaga,” tutur Zuhaelsi.

Ia juga mengimbau ​masyarakat, agar tidak membuang sampah sembarangan ke dalam saluran air, dan aktif melaporkan potensi masalah drainase lainnya melalui aplikasi LONTARA+ agar tim Satgas dapat segera mengambil tindakan preventif maupun kuratif. (*)