MENITNEWS.COM, BONE — Kontingen Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Makassar, termasuk perwakilan dari Kecamatan Tamalanrea, menunjukkan komitmen penuh dalam ajang bergengsi Jambore dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), yang diselenggarakan di Kabupaten Bone pada 3-4 Oktober 2025.
Acara tahunan yang meriah ini menjadi wadah konsolidasi, peningkatan kapasitas, dan penguatan peran strategis kader PKK se-Sulawesi Selatan.
Kehadiran kontingen Makassar menjadi sorotan, tidak hanya karena keaktifannya, tetapi juga karena pesan yang dibawa dalam upaya mendukung program pembangunan keluarga dan masyarakat.
Keikutsertaan TP PKK Kecamatan Tamalanrea yang tergabung dalam kontingen PKK Kota Makassar dalam Jambore ini, merupakan wujud nyata komitmen untuk memperkuat peran PKK sebagai mitra strategis pemerintah.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa Mahmud, yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut.
”Melalui Jambore ini, kita tidak hanya mempererat silaturahmi antarkader PKK di seluruh Sulawesi Selatan, tetapi juga menegaskan kembali peran sentral kita dalam mendukung program-program pembangunan keluarga, pemberdayaan masyarakat, serta peningkatan kualitas hidup,” ujar Melinda Aksa.
Kontingen dari 15 Kecamatan di Kota Makassar, yang diwakili oleh TP PKK Kecamatan Tamalanrea dan lainnya, turut ambil bagian dalam beragam agenda. Salah satu yang paling menarik adalah penampilan tarian etnik yang menggambarkan perpaduan harmoni budaya khas Kota Makassar.
Selain itu, para kader PKK juga berpartisipasi aktif dalam:
Lomba-lomba Kreativitas: Menguji keterampilan dan inovasi kader.
Pelatihan dan Workshop: Meningkatkan pengetahuan di bidang program pokok PKK.
Pameran Produk Unggulan: Memamerkan hasil Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) dan produk unggulan kader PKK, termasuk kampanye edukatif seperti pemilahan sampah organik dan anorganik.
Aktivitas panggung, pameran, dan parade kontingen yang dihiasi dengan seragam adat dan spanduk kreatif (seperti kampanye Sampah Anorganik dan Sampah Organik (BIO) yang tampak di foto) menjadi bukti semangat dan kekompakan para kader.
Momen foto bersama, termasuk dengan mengenakan busana adat yang meriah, menunjukkan kebanggaan akan warisan budaya sambil menjalankan misi pemberdayaan.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diharapkan dapat memberikan motivasi baru bagi seluruh kader PKK untuk terus berinovasi dan berkontribusi nyata dalam mewujudkan keluarga sejahtera dan masyarakat maju di Sulawesi Selatan. (*)
Comment