MENITNEWS.COM, BANJARMASIN — Dua mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas), kembali menorehkan prestasi gemilang pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVIII yang digelar di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, pada 5–9 Oktober 2025 lalu.

Kompetisi Tingkat Nasional ini diikuti oleh 196 Universitas dari seluruh Indonesia, dan mempertandingkan 15 cabang lomba. MTQMN menjadi ajang bergengsi bagi Mahasiswa, untuk menunjukkan kemampuan dalam seni baca, hafalan, dan pemahaman Al-Qur’an.

Dua wakil Universitas Hasanuddin berhasil mengukir prestasi membanggakan. Abdalbari Yousef Mohammad Saamk dari Fakultas Kedokteran angkatan 2023, sukses menyabet Medali Emas pada cabang Hifdzil Qur’an 20 Juz Putra.

Kemudian Muh. Rinaldi Ruslan, Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam angkatan 2023, meraih Medali Perak pada cabang Hifdzil Qur’an 30 Juz Putra.

Direktur Kemahasiswaan Universitas Hasanuddin, Abdullah Sanusi, Ph.D, yang hadir langsung pada penutupan MTQMN XVIII di Banjarmasin pada Kamis, 9 Oktober 2025, menjelaskan bahwa keberhasilan tersebut merupakan dampak dari fasilitasi dan pembinaan kemahasiswaan di Tingkat Universitas.

“Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Mahasiswa yang telah berjuang dan mengharumkan nama Unhas. Prestasi ini lahir dari proses yang panjang, dimulai dari pembinaan di MTQM Tingkat Universitas hingga ke ajang Nasional. Ini bukti bahwa sistem pembinaan yang kita jalankan berjalan dengan baik,” ujarnya.

Abdullah menambahkan bahwa Universitas Hasanuddin akan terus memberikan ruang bagi Mahasiswa untuk mengembangkan potensi, termasuk dalam bidang keagamaan. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen Unhas membentuk Mahasiswa yang berkarakter, berdaya saing, dan berakhlak mulia.

Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc, mengungkapkan suka citanya atas prestasi yang diraih Mahasiswa pada ajang bergengsi ini. Hal ini merupakan bukti nyata bahwa Unhas adalah ruang tumbuh dan berkembang bagi segala potensi.

“Di Unhas, ilmu dan amal padu mengabdi. Semangat itu ada dalam diri setiap insan akademik. Unhas adalah ruang tumbuh dan berkembang untuk segala potensi,” kata Prof. JJ.

Rektor Unhas juga berharap agar capaian ini dapat memberi inspirasi bagi Mahasiswa lainnya. Masa-masa di Kampus adalah momentum untuk mengeksplorasi potensi diri.

Melalui capaian tersebut, Universitas Hasanuddin berharap semangat Sivitas Akademika yang Berilmu dan Berakhlak Mulia, dapat terus tumbuh dalam diri setiap Mahasiswa, membawa Unhas semakin unggul di Tingkat Nasional maupun Internasional. (*)