Ketua Komisi II DPRD Pangkep Apresiasi Pacuan Kuda Panaikang, Sebut Warisan Budaya yang Harus Dijaga

ads
ads

MENITNEWS.COM, PANGKEP — Seperti tahun-tahun sebelumnya, lomba pacuan kuda kembali digelar di Desa Panaikang, Kecamatan Minasatene, Kabupaten Pangkep. Derap kuda berpacu kencang, dan semangat warga membuncah saat perlombaan pacuan kuda berlangsung meriah pada Sabtu, 11 Oktober 2025 lalu.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pangkep, H. Lutfi Hanafi, turut hadir dalam kegiatan tersebut, dan menyampaikan apresiasi tinggi atas partisipasi serta antusiasme masyarakat yang terus menjaga keberlangsungan olahraga rakyat tersebut.

Ia menegaskan bahwa pacuan kuda bukan sekadar ajang hiburan, tetapi juga sarana memperkuat kebersamaan dan menggerakkan ekonomi lokal.

“Pacuan kuda adalah warisan budaya yang harus terus dijaga. Selain menghibur, kegiatan seperti ini mampu menggerakkan ekonomi warga sekitar dan mempererat tali silaturahmi di tengah masyarakat,” ujar Lutfi, di hadapan peserta dan penonton.

Ajang yang diikuti peserta dari berbagai wilayah di Pangkep, serta dari luar daerah seperti Jeneponto, Bone, Takalar, dan Maros, berlangsung penuh tensi. Pada kelas C penyisihan, Kuda Kuala Mas finis pertama, disusul Putra Salju dan Kalla Pamabuk.

Riuh tepuk tangan dan sorakan penonton menambah semangat para joki muda yang menampilkan kemampuan terbaik mereka di lintasan berlumpur penuh tantangan itu.

Panitia berharap kegiatan lomba pacuan kuda ini, dapat menjadi agenda tahunan Kabupaten Pangkep, sekaligus memperkenalkan potensi wisata dan budaya Desa Panaikang ke masyarakat yang lebih luas. (*)

Comment