GOWA, MENITNEWS.COM— Fakultas Teknologi Pertanian (FATETA) Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) selama dua hari, pada 10–11 Oktober 2025, di Desa Biring Panting, Kecamatan Malino, Kabupaten Gowa.

Mengangkat tema “Pelatihan Pengolahan Kentang dan Wortel serta Pemanfaatan Aplikasi Digital untuk Petani Desa Biring Panting,” program PKM ini bertujuan ganda: meningkatkan nilai tambah produk hortikultura lokal sekaligus memperkenalkan inovasi teknologi digital kepada para petani di dataran tinggi Gowa yang dikenal sebagai sentra hortikultura.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan II FATETA Unhas, Prof. Dr. Ir. Suhardi, S.TP., MP. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa PKM adalah wujud nyata Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam penerapan ilmu dan teknologi.

“Kami berharap para petani dapat memanfaatkan pelatihan ini untuk mengembangkan produk olahan yang bernilai tambah serta mengenal penggunaan teknologi digital yang bisa membantu dalam produksi dan pemasaran hasil pertanian,” ujar Prof. Suhardi. Beliau juga menyoroti pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara universitas dan masyarakat.

Masyarakat dan tokoh petani setempat, Dg. Naba, yang mewakili petani Desa Biring Panting, menyambut antusias program ini.

Pelatihan Inovasi Olahan Pangan dan Digitalisasi

Sesi pelatihan diisi oleh tiga narasumber utama dari FATETA Unhas. Dr. Ir. Andi Hasizah, M.Si., memberikan pelatihan pembuatan jus wortel dan mashed potato yang bernilai gizi tinggi dan berpotensi menjadi produk usaha rumah tangga. Sementara itu, Dr. Fitri, S.TP., mempraktikkan cara pembuatan frozen french fries yang tahan lama dan siap dipasarkan secara komersial.

Selain pengolahan hasil pertanian, Syahrial Sabaniah, S.TP., M.T., memandu sesi Pelatihan Penggunaan Aplikasi Digital untuk Petani. Materi ini mencakup pemanfaatan aplikasi digital untuk pengendalian hama dan penyakit tanaman, serta penggunaan platform daring sebagai sarana pemasaran hasil pertanian.

Dg. Naba, selaku perwakilan petani, menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian Unhas yang telah memberikan ilmu dan keterampilan baru. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut agar petani Desa Biring Panting dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi pertanian modern.

Melalui kegiatan PKM ini, FATETA Unhas tidak hanya memperkuat hubungan akademik-masyarakat, tetapi juga berkontribusi nyata dalam pemberdayaan petani lokal melalui inovasi teknologi pangan dan digitalisasi pertanian. (Ewa)