MENITNEWS.COM, ​MAKASSAR — Dalam upaya penyelamatan dan pengayaan khazanah sejarah kota, Dinas Kearsipan Kota Makassar, melanjutkan kegiatan Penelusuran Arsip Sejarah Kota Makassar.

Memasuki hari kedua, pada Kamis, 16 Oktober 2025, Tim Arsiparis Kota Makassar tampak fokus bekerja di lokasi yang menjadi ‘harta karun’ dokumen historis, yakni di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan.

​Kegiatan ini merupakan langkah strategis Pemerintah Kota Makassar untuk mengidentifikasi, menginventarisasi, dan mendigitalisasi dokumen-dokumen bersejarah yang berkaitan erat dengan perjalanan Kota Makassar, yang saat ini tersimpan di Tingkat Provinsi.

​Pentingnya Penelusuran Arsip Sejarah

​Arsip adalah memori kolektif sebuah Bangsa dan Daerah. Bagi Kota Makassar, dokumen-dokumen ini tidak hanya berfungsi sebagai bukti administrasi, tetapi juga sebagai sumber primer yang tak ternilai harganya untuk:

​Penguatan Identitas Kota: Menyusun narasi sejarah kota yang lebih akurat dan komprehensif.

​Bahan Pembangunan: Memberikan data dan informasi historis yang relevan untuk perencanaan pembangunan dan tata ruang kota.

​Edukasi dan Penelitian: Menyediakan akses bagi akademisi, peneliti, dan masyarakat umum yang ingin mendalami sejarah lokal.

​Kepala Dinas Kearsipan Kota Makassar, Fahyuddin AP, MH, dalam keterangannya menekankan pentingnya sinergi antara Lembaga Kearsipan di Tingkat Kota dan Provinsi.

“Kerja sama ini adalah kunci untuk memastikan tidak ada satu pun jejak sejarah Kota Makassar yang luput dari pendataan. Kami berupaya menjemput kembali memori kota yang tersimpan di arsip provinsi,” jelasnya.

​Tim Arsiparis terlihat sangat cermat meneliti tumpukan dokumen tua dan membandingkannya dengan data yang ada di monitor komputer. Proses penelusuran ini melibatkan:

​Identifikasi: Mencari dokumen spesifik terkait batas wilayah, kebijakan publik masa lalu, dan peristiwa penting di Makassar.

​Pencatatan Metadata: Merekam detail informasi arsip seperti tahun, jenis dokumen, dan ringkasan isi.

​Langkah Digitalisasi Awal: Beberapa arsip penting kemungkinan sedang dipersiapkan untuk proses alih media digital demi keamanan dan kemudahan akses di masa depan.

​Kegiatan ini sejalan dengan visi “Menuju Makassar Mulia” dengan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel, salah satunya melalui tertib arsip.

​Pemilihan lokasi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, menunjukkan adanya kolaborasi erat antarInstansi dalam menjaga warisan budaya dan sejarah.

Arsip-arsip yang tercipta pada masa pemerintahan sebelumnya seringkali tersimpan di Tingkat Provinsi, sehingga penelusuran ini menjadi jembatan untuk mengintegrasikan data sejarah Makassar secara utuh. (*)