Memperkuat Sinergi, DPPKB Kota Makassar Ajak Stakeholder dan Mitra Kerja Bersatu Tangani Stunting

ads
ads

MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Upaya serius dalam pencegahan dan penurunan angka stunting di Kota Makassar, kini terus digencarkan.

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Makassar, bersama Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), menggelar kegiatan advokasi untuk memperkuat sinergi dengan berbagai stakeholder dan mitra kerja.

​Acara bertajuk “Perkuat Sinergi DPPKB Kota Makassar Dengan Stakeholder dan Mitra Kerja” ini dilaksanakan pada Rabu, 22 Oktober 2025 di Makassar, dengan fokus utama pada Program Pembinaan Keluarga Berencana (KB) di bawah Sub Kegiatan Advokasi Program Bangga Kencana pada Kelompok Kerja (Pokja) Advokasi Kepada Stakeholder dan Mitra Kerja.

​Dalam kegiatan yang dihadiri langsung Kepala DPPKB Kota Makassar, Andi Irwan Bangsawan, serta berbagai perwakilan instansi dan mitra kerja ini, Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Sulsel yang diwakili oleh Siti Sulfiani, S.Sos, M.Si, selaku Ketua Tim Kerja IMP dan Kehumasan, didapuk menjadi narasumber utama.

​Siti Sulfiani menyampaikan materi mengenai pentingnya penguatan sinergi antara DPPKB, stakeholder, dan mitra kerja dalam konteks program Keluarga Berencana dan upaya penanggulangan stunting.

Kolaborasi lintas sektor ini dinilai krusial, untuk memastikan program-program pencegahan stunting dan peningkatan kualitas hidup keluarga dapat berjalan efektif dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.

​“Stunting adalah tantangan bersama. Kita tidak bisa bekerja sendiri. Melalui advokasi ini, kami berharap terjalin sinergi yang lebih erat antara Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dengan seluruh stakeholder dan mitra kerja terkait dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting di Kota Makassar,” ujar Siti Sulfiani.

​Komitmen Bersama Menuju Makassar Bebas Stunting

​Acara yang dipenuhi suasana kolaboratif ini tidak hanya berisi paparan materi, tetapi juga momen dialog interaktif. Para peserta yang terdiri dari berbagai elemen, termasuk tim pendamping keluarga, perwakilan TNI/Polri, serta mitra kerja lainnya, menunjukkan antusiasme dan komitmen tinggi untuk mendukung Program Bangga Kencana dan target penurunan stunting.

​Kehadiran peserta dari berbagai latar belakang mencerminkan kesadaran kolektif bahwa penanganan masalah kependudukan dan kesehatan, terutama stunting, memerlukan pendekatan komprehensif dan gotong royong.

​”Kegiatan ini merupakan bagian integral dari program kerja BKKBN dan Pemerintah Kota Makassar, untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas, dan Makassar yang bebas dari ancaman stunting, demi menyiapkan generasi emas yang sehat dan cerdas di masa depan,” terang Kepala DPPKB Makassar, Andi Irwan Bangsawan. (del)

Comment