MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Kondisi di Jalan Veteran Utara, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, kembali semrawut dan jadi langganan kemacetan lalu lintas khususnya pada pagi hari, di saat warga memulai aktivitas baik pekerja maupun anak sekolah.
Kondisi ini disebabkan oleh banyaknya mobil pengangkut sayur mayur dari Malino, Kabupaten Gowa, melakukan bongkar muat angkutannya di wilayah tersebut.
Hal ini mengakibatkan penyempitan ruas jalan dan kerap menimbulkan kemacetan.
Merespons hal itu, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Makassar, Kasrudi, mendesak Pemerintah Kota Makassar mencarikan solusi agar kesemrawutan di salah satu jantung Kota Makassar ini dapat teratasi.
Sebelumnya kata Kasrudi, aktivitas bongkar muat pedagang sayuran sempat direlokasi ke Terminal Malengkeri, Kecamatan Rappocini. Namun, hal itu hanya bertahan beberapa bulan saja. Para Pedagang kembali ke tempat semula sehingga menimbulkan persoalan lalu lintas.
“Jalan Veteran Utara kembali semrawut, karena pengangkut sayur dari Gowa ini kembali bongkar muatnya di Jalan Veteran yang mengambil bahu jalan untuk berjualan maupun bongkar muat. Dampaknya negatif, terjadi kemacetan disitu. Banyak masyarakat mengeluh, utamanya anak-anak sekolah,” sorot Kasrudi, Rabu (19/11/2025).
Ia mendorong pemangku kebijakan, agar solusi pemindahan aktivitas bongkar muat para Pedagang ke Terminal Malengkeri dikembalikan.
“Karena solusi itu cukup efektif menghilangkan kemacetan. Baiknya para Pedagang dari luar kota ini dikembalikan ke Terminal Malengkeri yang merupakan batas kota,” sarannya.
Kasrudi menegaskan dorongan tersebut perlu dilakukan demi menjaga kebersihan, ketertiban, dan kelancaran arus lalu lintas di wilayahnya. (*)
Comment