MENITNEWS.COM, ​MAKASSAR — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, melaksanakan program rutin pemeliharaan pohon di ruas Jalan Hertasning Raya.

Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi bahaya pohon tumbang, khususnya menjelang dan selama musim hujan yang disertai angin kencang.

​Terlihat para petugas menggunakan alat berat, yaitu mobil berkeranjang (crane), untuk memotong dan merevitalisasi ranting serta batang pohon berukuran besar, yang dinilai berpotensi rapuh atau tumbang.

​Bukan Penebangan, Tetapi Revitalisasi

​Masyarakat sempat bertanya-tanya melihat aktivitas pemotongan pohon di kawasan tersebut. DLH Kota Makassar menegaskan bahwa, kegiatan ini bukan penebangan pohon secara menyeluruh, melainkan program revitalisasi ranting dan batang pohon sebagai upaya pencegahan bencana.

​Kepala DLH Kota Makassar, Helmy Budiman menjelaskan, hal ini merupakan program rutin dari Dinas Lingkungan Hidup, untuk merevitalisasi ranting dan batang pohon yang berpotensi tumbang.

“Yah. Hal ini adalah bentuk antisipasi masuknya musim hujan dan angin kencang, yang sewaktu-waktu melanda Kota Makassar,” jelas Helmy, Rabu (19/11/2025).

​Revitalisasi ini bertujuan untuk mengurangi beban pada ranting-ranting yang terlalu lebat atau batang yang sudah lapuk, sehingga pohon menjadi lebih kokoh dan aman bagi pengguna jalan dan lingkungan sekitar.

​Ajak Warga Waspada dan Melapor

Pada kesempatan ini, ​Helmy juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Makassar, agar selalu waspada terhadap potensi cuaca buruk di musim ini.

“Jika warga menemukan ranting atau pohon di kawasan publik yang dinilai berpotensi tumbang dan membahayakan, diharapkan segera melapor ke Dinas Lingkungan Hidup untuk segera ditangani,” imbau Helmy.

​”Untuk antisipasi cuaca buruk serta angin kencang di musim ini, mariki’ waspada sama potensi bencana di sekitar ta’ nah,” tambahnya. (*)