MENITNEWS.COM, MAKASSAR — Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir S.STP, M. E-Gov, kembali menegaskan imbauan keras kepada para pedagang sayur mayur, khususnya yang berasal dari Malino, Gowa, agar segera memindahkan aktivitas bongkar muat dan penjualan mereka dari sepanjang Jalan Veteran Utara.
Hal ini menyusul laporan dan pantauan bahwa, kegiatan bongkar muat sayuran yang dilakukan di badan dan bahu jalan tersebut telah menyebabkan kemacetan parah yang mengganggu arus lalu lintas dan ketertiban umum.
Dalam keterangannya, Camat yang akrab disapa Celo ini menjelaskan bahwa, Pemerintah Kota Makassar melalui instansi terkait, seperti Perumda Terminal Makassar Metro, telah menyiapkan lokasi yang representatif di Terminal Mallengkeri sebagai tempat transit, bongkar muat, bahkan berpotensi untuk berdagang.
”Kami sudah berkali-kali memberikan edukasi dan sosialisasi, bahkan melakukan penertiban terpadu. Pemerintah telah menyiapkan tempat di Terminal Mallengkeri dan Terminal Daya. Ini bukan pelarangan, tapi penataan demi kenyamanan bersama,” ujar Andi Akhmad Muhajir, Kamis (20/11/2025)
Ia menekankan bahwa keberadaan mobil-mobil pengangkut sayur dari daerah yang singgah untuk membongkar muatan, pada malam hingga dini hari di sepanjang Veteran Utara telah menyita ruas jalan secara signifikan.
Dampaknya, terjadi penyempitan jalur yang memicu kemacetan, bahkan membahayakan pengguna jalan lainnya.
Upaya Relokasi dan Ketegasan Tindakan
Relokasi ini merupakan solusi jangka panjang untuk mengurai kemacetan di jantung Kota Makassar, khususnya di wilayah Bontoala yang dikenal padat. Rencana penataan ini melibatkan koordinasi lintas sektor antara Pemerintah Kecamatan Bontoala, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Perumda Pasar Makasssar Raya, dan Perumda Terminal Makassar metro.
”Setelah masa tenggang waktu yang diberikan, kami tidak akan segan untuk melakukan tindakan penertiban secara tegas bersama tim terpadu. Kami berharap para pedagang dapat kooperatif dan mematuhi imbauan untuk segera pindah ke lokasi yang telah disediakan. Ini adalah langkah terbaik untuk semua pihak,” tegas Camat Andi Akhmad.
Pihak Perumda Terminal Makassar Metro, juga disebut telah menyatakan kesiapan mereka untuk menampung para pedagang dan menjamin lokasi baru tersebut lebih layak serta strategis untuk aktivitas logistik para pedagang sayur. (*)
Comment