JAKARTA, MENITNEWS.COM — Honda Vario 125 generasi pertama, yang memiliki kode produksi KZR, terus menunjukkan pesonanya di pasar motor bekas. Meski usianya sudah lebih dari satu dekade, peminat motor matik ini tidak pernah surut. Bahkan dalam beberapa tahun terakhir, model ini kembali diburu, tidak hanya oleh kolektor, tetapi juga oleh pencinta motor harian dan pemain modifikasi.

Bukan sekadar nostalgia, Vario KZR dianggap memiliki karakter berbeda yang tidak tergantikan oleh generasi-generasi setelahnya.

Mesin Paling Bandel dan Bertenaga

Keandalan mesin menjadi alasan utama mengapa Vario KZR begitu diminati. Sony Antoni, pemilik diler motor bekas Byson Motor, mengungkapkan bahwa kualitas mesin KZR adalah yang terbaik di antara keluarga Vario 125.

“Alasan kenapa Vario KZR begitu diminati? Mesin paling bandel, model bagus,” ujar Sony kepada Kompas.com (1/12/2025). “Kualitas mesin paling tinggi dibanding Vario baru. Kalau tidak salah, tenaganya tembus 11,3 PS (klaim pabrikan).”

Klaim ini sejalan dengan reputasi KZR yang dikenal irit, tahan lama, dan minim keluhan meski jam terbangnya tinggi. Hal ini menjadikannya pilihan ideal sebagai kendaraan harian yang ekonomis dan tangguh.

Ergonomi dan Handling yang Nyaman

Selain reliabilitas mesin, kenyamanan berkendara juga menjadi daya tarik besar bagi KZR. Richardus Presandanu, pemilik bengkel modifikasi RD Matic di Jakarta Barat, menyoroti aspek ergonomi motor ini.

“Iya betul, (Vario KZR) lagi dicari sekarang. Soalnya dari semua Vario, yang paling enak posisi riding-nya KZR,” ucap Danu. “Dan motornya enggak tahu kenapa paling stabil kalau dipakai, maksudnya anteng gitu motornya. Kalau untuk motor lawas, Vario biasanya KZR sih (yang paling dicari),” tambahnya.

Handling yang stabil dan posisi duduk yang nyaman membuat Vario KZR unggul dalam hal pengalaman berkendara harian dibandingkan model-model terbarunya.

Ekosistem Komponen Modifikasi yang Melimpah

Keunggulan lain yang menopang permintaan KZR adalah ketersediaan komponen dan aksesori aftermarket yang sangat melimpah. Selama lebih dari 13 tahun beredar, mesin dan rangka dasar Vario 125 nyaris tidak berubah.

Hal ini menciptakan ekosistem modifikasi yang luas. Pemilik tidak kesulitan mencari suku cadang dan mudah menyesuaikan tampilan serta performa motor sesuai selera.

“Dari cakram, tabung sokbreker depan, sokbreker belakang dipastikan sama (antara Vario 125 lama dan yang baru). Karena rangka dan crankcase-nya enggak berubah,” jelas Danu.

Dengan kombinasi mesin yang terkenal bandel, ergonomi yang nyaman, handling stabil, serta dukungan komponen modifikasi yang terus tersedia, tak heran jika Vario KZR tetap menjadi salah satu skutik lawas yang paling diburu di pasar. (*)