Media Training PT. Vale Indonesia, Dorong Jurnalisme Konstruktif dan Keterbukaan Informasi

ads
ads

MENITNEWS.COM, ​BALI — Sebanyak 30 Jurnalis dari empat Provinsi yang merupakan daerah operasional PT. Vale Indonesia, Tbk, berkumpul di Hotel Mercure Nusa Dua, Bali, untuk mengikuti Media Training pada Kamis hingga Sabtu, 11-13 November 2025.

Kegiatan kolaboratif antara PT Vale dan Tempo Institute ini, mengusung tema “Tumbuh Bersama, Bergerak Berkelanjutan” dan menekankan pentingnya adopsi jurnalisme konstruktif dalam pemberitaan.

​Wakil Pimpinan Redaksi Tempo, Bagja Hidayat, dalam sesinya menyoroti perlunya media mengadopsi jurnalisme konstruktif, sebuah pendekatan Jurnalis yang telah berkembang di Eropa. Bagja menjelaskan bahwa seringkali media cenderung melupakan hal-hal penting yang lebih mendalam dalam pelaporan mereka.

​“Pelatihan seperti ini sangat penting. Bagaimana media memperkuat informasinya dalam menyajikan kepada masyarakat pembaca. Kalau mau beritanya lebih bagus dan mendalam, maka wawancaranya minimal 20 menit,” ujar Bagja Hidayat, menekankan peran strategis pelatihan ini dalam meningkatkan kualitas jurnalisme.

​Kolaborasi dan Keterbukaan Informasi Publik

​Direktur dan CSCAO/Head of Communication PT Vale Indonesia, Budiawansyah, menyampaikan bahwa kegiatan tahunan yang biasanya diadakan di Sorowako, Luwu Timur, kali ini sengaja diselenggarakan di luar area operasional untuk menciptakan suasana baru.

​Budiawansyah menekankan komitmen perusahaannya untuk berkolaborasi secara terbuka dengan media. Menurutnya, PT Vale ingin sama-sama membuka diri dengan Awak Media, bahkan dalam menghadapi kasus sensitif.

​“Seperti kasus kebocoran pipa PT Vale belum lama ini di Kecamatan Towuti Lutim, kami berupaya mengembangkan diri dan terbuka, transparan,” jelas Budiawansyah.

Ia menambahkan bahwa, perusahaan berusaha membuka akses informasi seluas-luasnya, sebagai bentuk keterbukaan informasi publik, meskipun diakuinya masih ada tantangan atau ‘riak-riak’ kecil.

​Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk memastikan media dapat memberitakan informasi secara objektif kepada masyarakat.

​Tiga puluh wartawan yang berpartisipasi berasal dari DKI Jakarta, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Tengah (Sulteng), dan Sulawesi Tenggara (Sultra)—semua merupakan wilayah yang memiliki kaitan erat dengan operasional PT Vale Indonesia.

Pelatihan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara PT Vale Indonesia dan Media Massa, demi pertumbuhan yang berkelanjutan. (*)

Comment