MENITNEWS.COM, JAKARTA — Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, meminta kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Abdul Mu’ti, untuk mempertimbangkan penghapusan sistem zonasi dalam penerimaan siswa di sekolah. Baik tingkat SMP maupun SMA.
“Mungkin Bapak Ibu melihat pidato saya di YouTube di depan para Kepala Dinas Pendidikan. Jadi kalau kita bicara masalah generasi emas, Indonesia Emas 2045 ini kuncinya ada di pendidikan. Di anak-anak muda,” ungkap Gibran.
Gibran sudah meminta kepada Abdul Mu’ti untuk bisa memperhatikan sistem pendidikan di Indonesia.
“Makanya kemarin pada waktu Rakor dengan para Kepala Dinas itu, saya sampaikan secara tegas ke Pak Mendik, ‘Pak ini zonasi harus dihilangkan’,” jelas Gibran.
Tak hanya itu, lanjut mantan Wali Kota Solo itu, anak muda saat ini penting untuk diberi pembekalan yang sifatnya digital.
Pasalnya, Indonesia ke depan harus bisa bersaing dengan negara lain kemajuan teknologi.
“Pak, penting sekali untuk mengajarkan anak-anak kita dari usia muda pentingnya coding, programing, digital marketing, karena sekarang kita tidak boleh ketinggalan dari negara lain dan ini yang nanti bisa mengikuti itu anak-anak muda. Jadi, jangan sampai ketinggalan,” tutur GIbran.
Menteri Pendidikan, Abdul Mu’ti, menyatakan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan kajian terkait kebijakan tersebut dan mengumpulkan berbagai masukan dari berbagai pihak.
“Mudah-mudahan, mungkin pada tahun ajaran yang baru nanti, akan kita putuskan apakah (zonasi) kita lanjutkan atau mungkin kita lakukan evaluasi,” jelas Menteri Pendidikan Abdul Mu’ti. (bs)
Comment