MENITNEWS.COM, BULUKUMBA — Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Berkat Bulukumba, kembali menunjukkan kiprahnya sebagai Lembaga Keuangan Rakyat yang berkomitmen memperkuat sektor ekonomi kerakyatan.

Setelah berhasil membuka Kantor Cabang dan Cabang Pembantu hampir di seluruh wilayah daratan Sulawesi Selatan dan Barat, bahkan hingga Manado, kini KSP Berkat melangkah lebih jauh melalui kerja sama strategis dengan PT. Bank Sulselbar.

Penandatanganan Perjanjian Kerja sama (MoU) antara Ketua KSP Berkat, Dr. Ir. H. A. Makkasau, ST, MM, dengan pihak PT. Bank Sulselbar, berlangsung baru-baru ini, di Kantor Bank Sulselbar Cabang Bulukumba.

Menariknya, momen penting tersebut turut disaksikan langsung Bupati Bulukumba, H. Andi Muchtar Ali Yusuf, serta Ketua DPRD, Umy Asyiatun Khadijah. Hadir pula jajaran Manajemen Bank Sulselbar, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Baznas Bulukumba, dan pengurus KSP Berkat.

Bupati Bulukumba yang akrab disapa Andi Utta, menyampaikan apresiasi tinggi atas sinergi dua Lembaga Keuangan tersebut.

Menurutnya, kolaborasi KSP Berkat dan Bank Sulselbar, merupakan langkah konkret dalam memperluas akses permodalan dan memperkuat ekosistem Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Bulukumba.

“Saya menyambut baik kerja sama ini. Semoga dapat memberikan dampak nyata bagi pelaku UMKM di Bulukumba, dan menjadi contoh kolaborasi yang produktif antara Lembaga Keuangan dan Koperasi,” jelasnya.

Sementara itu Ketua KSP Berkat, Andi Makkasau, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen KSP Berkat untuk terus menghadirkan layanan keuangan yang inklusif dan profesional bagi anggota serta masyarakat luas.

“Kami berkomitmen memperluas jangkauan layanan keuangan dan memastikan anggota KSP Berkat merasakan manfaat langsung dari sinergi ini,” tuturnya.

Kerja sama strategis antara KSP Berkat Bulukumba dan Bank Sulselbar, diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat fondasi ekonomi daerah, membuka peluang pembiayaan yang lebih luas, serta mendorong pertumbuhan UMKM yang berkelanjutan di Sulawesi Selatan dan sekitarnya. (*)