MENITNEWS.COM, BARRU — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru, resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 152 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 225 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi tahun 2024.
Agenda tersebut diselenggarakan di Baruga Pettu Ada, Lantai VI MPP Kantor Bupati Barru, pada Kamis, 12 Juni 2025 dan menjadi bagian dari proses penguatan Kelembagaan Birokrasi di Tingkat Daerah.
Penyerahan SK ini merupakan tindak lanjut dari proses seleksi Nasional yang diikuti oleh ribuan peserta. Berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Barru, seleksi CPNS tahun 2024 diikuti oleh 2.702 Pelamar untuk 161 Formasi.
Sementara seleksi PPPK diikuti oleh 1.686 Pelamar untuk 231 Formasi. Dari jumlah tersebut, hanya 152 Peserta yang berhasil lolos sebagai CPNS dan 225 sebagai PPPK. Seluruhnya telah memperoleh Nomor Induk Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kantor Regional BKN IV Makassar.
Dalam sambutannya, Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, menyampaikan bahwa ASN yang baru dilantik diharapkan dapat segera beradaptasi dan menjalankan tugas dengan mengacu pada prinsip-prinsip integritas, profesionalitas, dan pelayanan publik.
Secara administratif, para CPNS juga diminta mempersiapkan diri untuk mengikuti Latihan Dasar (Latsar) sebagai syarat menuju pengangkatan PNS penuh dan pemenuhan hak gaji 100%.
Pengangkatan ASN baru ini tidak hanya memiliki signifikansi dalam pemenuhan kebutuhan formasi jabatan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya jangka panjang pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif.
Dalam dokumen draft awal RPJMD 2025–2029 Kabupaten Barru, disebutkan bahwa pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan penguatan tata kelola merupakan dua pilar utama dalam mewujudkan visi “Barru Berkeadilan, Maju Berkelanjutan, dan Sejahtera Lebih Cepat”.
Secara struktural, pelibatan ASN baru diharapkan memperkuat rantai koordinasi antarperangkat daerah serta mendorong tercapainya sasaran kinerja OPD. Dalam konteks ini, kepala unit kerja diminta berperan aktif dalam pembinaan dan supervisi kepada ASN yang baru bergabung, untuk memastikan proses adaptasi berjalan selaras dengan budaya kerja organisasi.
Di luar penyerahan SK, dalam agenda yang sama, Bupati Barru juga melantik 13 Pejabat Fungsional, yang terdiri atas perpindahan jabatan dan penyesuaian (inpassing). Langkah ini mencerminkan kesinambungan Manajemen ASN di berbagai level jabatan dan kebutuhan Reformasi Birokrasi secara menyeluruh.
Secara umum, pengangkatan ASN ini mencerminkan fase penting dalam transformasi Aparatur Sipil di Daerah, khususnya dalam memperkuat pelayanan publik dan menyeimbangkan beban kerja di tengah keterbatasan tenaga fungsional pada sejumlah sektor strategis, seperti pendidikan, kesehatan, dan administrasi teknis. (*)
Comment